Review Peserta #31 Hari Menulis (1)

Selamat Hari Minggu semwah.

Di hari Minggiu yang syahdu ini dengan rintik air hujan dan ayam berkokok, Bang Wiro melakukan ajian "Mata Elang Menembus Sukma" untuk melihat semua karya tulisan yang sudah diposting oleh teman-teman peserta #31 Hari Menulis dalam rangka memenuhi ujian mereka untuk terus konsisten menulis selama tiga puluh satu hari.

Bang Wiro dengan bantuan segenap selir dan pasukan ghaib sudah mereview tulisan kalian wahai para peserta yang abang cintai, ini dia hasilnya semoga kalian berkenan dan terharu. sebelumnya abang minta maaf jika ada kekurangan dan banyak kealay-an karena Bang Wiro juga manusia, tapi sedikit lebih seksi aja.

***

Atika Gusriandini

Positif dan penuh makna, begitu kesimpulan yang didapat setelah banyak baca tulisan di blog ini. Atikah melihat kejadian di sekitarnya lalu memaknainya dengan sangat dalam. Ia sering menuliskan kebahagiaan yang Ia dapatkan dari hal-hal sederhana. Senang sekali membacanya. Rasanya seperti diingatkan kalau kebahagiaan tidak perlu dari hal-hal besar. Tulisan Atikah juga sering mengingatkan bahwa ketika segala hal sedang buruk, kita tidak perlu sedih karena masih ada Allah.

Tazkiyatun

Blog ini penuh dengan tulisan yang menggemaskan. Walau bentuknya beragam (ada yang fiksi dan non-fiksi), tulisannya didominasi sudut pandang pertama. Jadi bingung tapi asik karena saya sendiri membayangkan Atun bisa mengubah umur sesuka hati. Oh, ada lagi, saya menangkap kejujurannya dalam berkata-kata. Bukan jujur dalam arti ‘tidak berbohong’, tapi dalam mengutarakan apa yang dipikirkan. Entah mengapa, yakin 100% kalau penulis blog itu yang berbicara, kurang lebih kata-kata yang dirangkainya sama seperti tulisannya. Begitu. Menggemaskan karena kejujurannya.

Alia Tita

Gurih. Baca tulisan dari blog aliatita.blogspot.com rasanya kayak makan kacang goreng. Ringan, bikin senyam-senyum dan kadang ngakaki. Tulisannya tidak jauh dari keseharian Tita, dikemas asik dan enak dibaca diakhir hari yang penat saat sudah malas baca yang sok berat. Sepertinya, karakter tulisan yang ringan ini sudah jadi identitas aliatita.blogspot.com. Ini terasa saat kepo blognya lalu keasikan sampai tidak sadar keponya sudah kejauhan.

Arini Srinindita

Nama blognya adalah Chicken Porridge alias Bubur Ayam. Sumpah, demi apapun, jangan buka blog ini ditengah malam saat perut sedang lapar. Bahaya. Akan muncul sebuah gambar semangkuk bubur ayam dengan detail yang nikmat. Oh, yang lebih penting adalah tulisan di blog ini memang enak sekali untuk dibaca. Rasa tulisan di blog ini tidak berat tapi nikmat. Penulis blog ini menerjemahkan kejadian di dunia nyata dengan baik, kadang berlebihan tapi ngakaki, dan sering pula sangat mendalami. Bahkan hal-hal berat di pikiran pun dituliskan dengan ringan, tak butuh kerutan kening untuk menikmati kata-kata dan memahami maksudnya. Enak, seperti bubur ayam.

Arif Putra

Ada resah, gelisah, dan kehidupan yang ia rasakan. Ada renungan  kehidupan juga. Kadang-kadang juga mengajak belajar ilmu komunikasi.

Marsela Citra

Ada nasehat yang terselip di antara paragraf-paragrafnya. Ada makna kata dalam kisah-kisahnya. 

Amalia

Cenderung menceritakan tentang kehidupan sehari-hari, peristiwa-peristiwa yang ia alami. Amalia mencurahkan hatinya lewat cerita dengan bahasa yang mudah dimengerti dan terkadang juga candaan didalamnya. Cieee boleh juga kok curhat sama aku...

 Fila

fila lebih banyak menuliskan cerita fiksi yang dibalut dengan bahasa yang puitis, indah penuh makna menyayat-nyayat. Terkadang juga tentang kehidupan sehari-hari tetapi masih konsisten dengan gaya bahasa yang sama. Akan tetapi, aku yakin semua cerita cinta itu fiksi haha.

Fadhillaturrohmi

Puitis. Kata-kata di setiap tulisannya dirangkai dengan hati-hati menjadi sederhana namun cantik. Suka sekali. Fadhillaturrohmi sering menulis puisi, terkadang hanya sebentuk paragraf. Semuanya dengan kalimat yang menarik. Apalagi postingan berisi cerita bersambung tentang Samantha, si gadis kecil penjual korek api. Belum terlambat untuk diikuti dari awal loh, karena ceritanya belum berjalan terlalu jauh. Sayang, terlanjur bikin penasaran tapi belum dilanjutkan lagi. Ayo Fadhillaturrohmi, dilanjutkan lagi ya.

Primananda Adi

Enak banget baca tulisan di blog ini. Kalimatnya dirangkai dengan baik, mudah dimengerti, dan ringan. Jadi tidak perlu mengerutkan kening saat membacanya. Isi tulisannya pun tidak hilang, masih ada, bahkan berbobot. Baca blog ini sama dengan nambah pengetahuan. Setiap isinya bisa dipertanggungjawabkan karena selalu menyantumkan sumbernya. Kadang pengetahuan tentang kuliah, hidup, atau cinta. Aduh. Tulisan-tulisannya juga pintar memainkan rasa. Sering mendapati diri sendiri tersenyum kecil karena terharu, senyam-senyum biasa, bahkan ngakak. Bisa gitu ya. Ah, blognya Prima memang ciamik.

LINTANG

Lintang suka mengungkit hal kecil yang dilaluinya pada hari-hari biasanya, dan kadang menyingkatnya menjadi satu parafrase yang bisa menimbulkan banyak pemikiran. Pengalaman yang Lintang tuliskan terkadang bikin iri, alasannya mangkir karena sibuk nge-brief. Bahasa yang ringan dan bak celotehan harian membuat kita santai membacanya. Tahun ini adalah tahun pertama tulisan dia berlubang paling banyak, kita doakan saja tidak berlanjut, semangat Lintang!

RANI

Dari buku yang sudah sangat lawas dibaca orang hingga serial yang sekarang sedang booming, Rani berhasil mengupasnya hingga tuntas. Keuletan dan pandangan Rani dalam menulis sangat patut diapresiasi. Gila aja, tulisan Rani selalu berkuantitas dan berkualitas, tidak pernahmiss isinya hehe. Rani beberapa kali menulis tentang pengalaman hidupnya. Kalau butuh refleksi kehidupan sekalian mencari-cari saran bacaan maupun tulisan, coba mampir, tapi jangan sebentar.

SHIFA AHSANI

Jadi ingat sahabat pena di majalah bobo kalau baca blog yang satu ini. Bahasanya teratur sehingga membacanya pun rasanya harus mengayun-ayun. Lebih lengkap lagi kalau ada gitar string yang meringi dengan temponya yang mengikuti mood tulisannya. Mood tulisan blog ini naik-turun mungkin begitu juga yang dirasakan oleh sang penulis. Ada tulisan nostalgia, tulisan aktual, tulisan motivasi, dialog, tulisan curahan hati, hingga tulisan yang tak jelas arah waktunya semuanya punya melodi masing-masing. Layak dicoba.

ERWITA

Erwita rajin berkirim kabar lewat tulisan soal apa yang dia pikirkan atau kegiatan apa yang menyita banyak pemikirannya, kadang-kadang juga soal cinta. Tapi lebih banyak cintanya pada keluarga ataupun pada seni yang sudah membesarkannya. Kalau baca tulisan Erwita jadi ikut terenyuh, pengalaman hidup Erwita nggak bisa dibilang biasa soalnya. Kalau penasaran gimana sih Erwita itu, tulisannya adalah representasi paling cocok untuk ditelusuri.

JATININGRUM

Seperti masakan chef, tulisan Jatiningrum bumbunya banyak. Kadang pamer makanan, bumbu rahasia, tempat kece, bahkan orang yang ia idolakan. Kadang juga memakai bahasa inggris, bahasa indonesia, ataupun bilingual. Wah, lengkap sekali kalau kamu baca tulisan Jatiningrum ini. Pengalamannya kecil-kecilnya juga biasanya ikut dibungkus. Tulisan Jatiningrum terlihat sangat ekspresif.

Oke, segitu dulu ya..

Betapa keren-keren ya peserta #31 Hari Menulis 2015

Besok akan Bang Wiro lanjutkan, biar ceritanya banyak gitu postingan Bang Wironya heheheu 

Selamat menikmati hari libur yang panjang dan TENANG INI